dalam huruf jawa dikenal juga huruf pasangan. huruf pasangan digunakan untuk menulis huruf yang mati ditengah kalimat. misalnya kita menulis "kanjeng", maka yang kita tuliskan adalah huruf Ka, Na, pasangan Ja letaknya dibawah Na, kemudian di atas Na diberi 'pepet' dan 'cecek'. seperti di bawah ini:
tidak semua huruf pasangan letaknya di bawah huruf yang dimatikan, tapi ada juga yang letaknya disamping dari huruf yang dimatikan (Ha, Sa, Pa) dan gabungan dari keduanya (Nya). bentukya bisa sama dengan huruf bakunya, juga bisa berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar